Kamis, Agustus 14, 2008

Perbedaan Ar Rahmaan dengan Ar Rahiim

Kata Ar Rahmaan dan Ar Rahiim, biasanya diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan ‘Yang Maha Pemurah’ dan ‘Yang Maha Penyayang’. Terjemahan dalam bahasa Indonesia seperti ini bagi dua kata tersebut sebenarnya hanyalah untuk pendekatan makna. Karena makna Ar Rahmaan dan Ar Rahiim yang sesungguhnya tidak bisa terwakili dengan terjemahan tersebut.

Kata Ar Rahmaan dan Ar Rahiim, keduanya berasal dari akar kata yang sama, yaitu rahmah atau rahmat, yang berarti mengasihi atau menyayangi. Kata rahmaan dan rahiim berarti sesuatu atau seseorang yang bersifat rahmah. Ar Rahmaan dan Ar Rahiim adalah nama Allah, karena memang pada dzat-Nya melekat sifat rahmah ini.

Sifat rahmah atau kasih sayang pada Allah, tentu saja berbeda dengan sifat rahmah yang ada pada diri manusia atau makhluk lain. Di antara gambaran sifat rahmah pada Allah, telah disampaikan pada tulisan yang berjudul “Karena Rahmat-Nya”. Sedangkan tulisan yang ini tidak membicarakan kebesaran rahmah-Nya tetapi akan membicarakan perbedaan antara pengertian rahmah-Nya pada nama Ar Rahmaan dengan rahmah-Nya pada Ar Rahiim.

Perbedaan makna Ar Rahman dengan Ar Rohiim menurut Ibnu Jarir adalah sebagai berikut. Kasih sayang pada Ar Rahmaan merupakan kasih sayang Allah yang diberikan ke semua makhluk, tanpa pandang bulu. Baik orang mukmin maupun orang kafir, orang saleh maupun pendosa di dunia ini mendapat kasih sayang-Nya. Semua makhluk diberi segala kebutuhan untuk kehidupannya. Bahkan binatang sekalipun tetap mendapat curahan kasih sayang-Nya.

Sedangkan kasih sayang pada Ar Rahiim merupakan kasih sayang Allah yang diberikan secara khusus kepada orang beriman. Orang-orang yang tidak beriman tidak akan mendapat kasih sayang-Nya yang ini. Maka Allah Ar Rahiim di akhirat kelak hanya akan memberikan rahmah-Nya kepada orang-orang yang diridhai oleh-Nya.

Mari kita cermati perbedaan penggunaan nama Ar Rahmaan dengan Ar Rahiim pada beberapa firman-Nya berikut ini. Akan tampak perbedaan penggunaan dua nama tersebut, bahwa Ar Rahmaan digunakan dalam kaitan kasih sayang kepada seluruh makhluk. Sedangkan Ar Rahiim digunakan hanya untuk kasih sayang yang berhubungan dengan orang beriman.

Berikut contoh-contoh ayat yang mengandung nama Allah, Ar Rahmaan ;
“Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka Lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang ?”
(Al Mulk (67) : 3)
“Dan apakah mereka tidak memperhatikan burung-burung yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas mereka? Tidak ada yang menahannya (di udara) selain Yang Maha Pemurah. Sesungguhnya dia Maha melihat segala sesuatu”.
Al Mulk (67) : 19

“Katakanlah: "Barang siapa yang berada di dalam kesesatan, maka biarlah Tuhan Yang Maha Pemurah memperpanjang tempo bagi mereka, sehingga apabila mereka telah melihat apa yang diancamkan kepada mereka, baik siksa maupun kiamat, maka mereka akan mengetahui siapa yang lebih jelek kedudukannya dan lebih lemah penolong-penolongnya".
(Maryam (19) : 75)

“Katakanlah: "Siapakah yang dapat memelihara kamu di waktu malam dan siang hari dari (azab Allah) Yang Maha Pemurah?" Sebenarnya mereka adalah orang-orang yang berpaling dari mengingat Tuhan mereka”.
(Al Anbiyaa (21) : 42)

“Kemudian pasti akan kami tarik dari tiap-tiap golongan, siapa di antara mereka yang sangat durhaka kepada Tuhan Yang Maha Pemurah”.
(Maryam (19) : 69)

Bandingkan dengan firman-Nya berikut ini yang menunjukkan kasih sayang-Nya secara khusus kepada orang-orang beriman, Allah menggunakan nama-Nya Ar Rahiim :

“Dia-lah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), supaya dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah dia Yang Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman”.
(Al Ahzab (33) : 43)

“Dan (ada pula) orang-orang lain yang mengakui dosa-dosa mereka, mereka mencampurbaurkan pekerjaan yang baik dengan pekerjaan lain yang buruk. Mudah-mudahan Allah menerima taubat mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.
(At Taubah (9) : 102)

Selain perbedaan di atas, perbedaan lain adalah nama Ar Rahmaan adalah nama khusus untuk Allah. Tetapi rahiim terkadang digunakan juga untuk makhluk seperti pada firman-Nya :
“Sungguh telah datang kepada kalian seorang rasul dari kaum kalian sendiri, berat terasa olehnya penderitaan kalian, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) kalian, amat belas kasihan lagi penyayang kepada orang-orang yang beriman
(At Taubah (9) : 128)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar